Surabaya – Hari ini Program Studi Agroteknologi mengadakan Seminar Akademik Mahasiswa dengan menghadirkan pembicara pertama Dosen Minat Ilmu Hama Penyakit Tanaman Dr.Ir.Wiwin Windriyanti D., MP yang mempresentasikan hasil penelitiannya dengan judul Keanekaragaman Serangga Pengunjung Bunga pada Pertanaman Mangga (Mangifera indica L) Varietas Gadung 21 pada Musim on-Season dan Off-Season.
Sedangkan pembicara yang kedua Dosen Minat Ilmu Tanah Dr.Ir.Maroeto, MP yang mempresentasikan hasil penelitiannya dengan judul Model Perencanaan Pengelolaan Lahan Kritis untuk Pertanian Berkelanjutan di DAS Welang Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Selasa 28 Januari 2020 di Gedung Giri Kersi Fakultas Pertanian dan dibuka oleh Wakil Dekan I Dr.Ir.Tri Mujoko, MP merupakan agenda Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian UPN Veteran Jawa Timur dalam rangka peningkatan pendidikan dan pengetahuan mahasiswa tentang Keragaman Serangga dan Daerah Aliran Sungai (DAS). Seminar kali ini dipandu Moderator Ir.Kemal Wijaya, MT dan dihadiri oleh dosen dan mahasiswa Program Studi Agroteknologi baik S1 (sarjana) maupun S2 (magister).
Dr.Ir.Wiwin Windriyanti, MP, menjelaskan bahwa Serangga pengunjung bunga mangga Varietas Gadung 21 baik pada musim off-season maupun musin on-season adalah tergolong pada Ordo Hemiptera, Lepidoptera, Diptera dan Hymnoptera. Pada musim bunga I dapat diamati adanya kunjungan serangga dari 17 morfospecies yang tergolong dalam 12 famili dan pada musim bunga II sebanyak 12 morfospecies yang tergolong dalam 9 famili. Hasil keragaman komunitas serangga pengunjung bunga mangga menunjukkan bahwa secara keseluruhan masih tergolong sedang dengan nilai H’1,3 dari musim off-season dan 1,7 dari musim on-season. Sebagian besar bunga vegetasi liar dikunjungi lebih dari tiga spesies serangga penyerbuk per jenis tanaman liar. Alternanthera sessilis (L), Gomphrena celosioides dari famili Amaranthaceae dan Tridax procumbens dari famili Asteraceae, keberadaannya banyak ditemukan di perkebunan mangga sepanjang musim kemarau dan penghujan. Selama musim kemarau dan penghujan dapat diamati, bahwa Apis sp, Xylocopo sp, Crematogaster sp, dan Eristalis sp berkunjung untuk mencari nektar dan serbuk sari pada ketiga species vegetasi liar tersebut.
Dr.Ir.Maroeto, MP menjelaskan tentang Struktur Model Dinamika Pengelolaan Lahan Kritis untuk Mewujudkan Pertanian Berkelanjutan di DAS Welang, yang terdiri dari 3 Sub Model yaitu :
1. Sub Model Fisik
2. Sub Model Ekonomi
3. Sub Model Sosial