PKKM UPNVJT : Bina Desa PKKM Agroteknologi, Membangun Desa Wirausaha

Program studi Agroteknologi melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat bertema “Membangun Desa Wirausaha” dengan mengirimkan mahasiswa ke desa binaan untuk melaksanakan berbagai program.

Kegiatan akan dikonversi menjadi 20 sks pembelajaran mahasiswa. Kegiatan Bina Desa 2022 Program Kompetisi kampus Merdeka Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, UPN “Veteran” Jawa Timur dilaksanakan selama 4 bulan dimulai pada tanggal 18 Agustus 2022.

Sebanyak 12 mahasiswa berangkat melaksanakan kegiatan Bina Desa di Desa Wonoalam, Kecamatan Wonosalam, Jombang. Terdapat tiga program utama yang dilaksanakan oleh mahasiswa diantaranya Digital Marketing, Pertanian Modern dan Good Agriculture Practices. Kegiatan yang dilakukan selain tiga program utama, mahasiswa mengunjungi berbagai lokasi didesa seperti kebun milik Pak Wul (merupakan salah satu petani maju di desa) dimana mahasiswa belajar tentang Vertikultur. Mahasiswa juga mengunjungi lahan P4S (Pusat pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya) Pokmas Sumberwono untuk belajar tentang budidaya berbagai tanaman Perkebunan. Serta emngunjungi tempat pengolahan kopi hingga siap jual.

Mahasiswa juga mengikuti berbagai aktivitas masyarakat yang di desa, salah satunya kegiatan konservasi yang merupakan kegiatan rutin yang dilaksanan masyarakat setiap interval waktu tertentu. Kegiatan ini meliputi reboisasi Kawasan Kawasan lindung sebgai upaya melestarikan sumber sumber air yang ada dikawasan desa Wonosalam. Sumber bibit yang digunakan berasal dari P4S yang selanjutnya bersama sama dengan masyarakat melakukan kegiatan penanaman Bersama.

Banyak sekali manfaat yang telah diterima oleh mahasiswa. Baik ilmu baru dan juga pengalaman bermasyarakat khususnya masyarakat desa. Berbagai aktivitas yang dilaksanakan masyarakat bertujuan untuk mengembangkan masyarakat desa sesuai dengan potensi yang dimilik oleh masyarakat, sehingga kegiatan dapat memberikan manfaat untuk berbagai pihak khususnya mahasiswa dan masyarakat desa.

Ditulis oleh : Fitri Wijayanti